() translation by (you can also view the original English article)
Workflow merupakan sebuah aplikasi iOS yang membawa fitur otomatisasi yang ampuh pada iPhone dengan menghubungkan aplikasi dan tindakan yang berbeda. Sejauh ini di dalam seri saya telah membahas:
- Dasar-dasar penggunaan Workflow.
- Bagaimana menggunakan variabel dalam Workflow.
- Menerima input pengguna dan berkerja dengan alur kerja dalam Workflow.
Tutorial ini akan membangun hal-hal yang telah dibahas di dalam tutorial sebelumnya sehingga penting agar kamu akrab dengan Workflow atau telah membacanya sebelum melanjutkan.
Di dalam tutorial ini saya akan memeriksa salah satu fitur terbaik Workflow: editing foto secara otomatis. Kamu dapat melakukan crop, mengubah ukuran, menggabungkan dan melakukan lebih banyak lagi dengan gambar. Melihat iPhone sebagai kamera paling populer di dunia, fitur-fitur ini sangat berguna.
Sebuah Workflow Contoh
Di dalam tutorial ini saya akan membuat sebuah tujuan umum dalam alur kerja editing/uploading gambar. Dengan menggunakan alur kendali, saya akan membuat satu alur kerja yang melakukan banyak hal berbeda. Itu akan menerima sebuah gambar dan kemudian mengijinkan penyesuaian sederhana untuk dibuat, memiliki pilihan untuk mengubah ukuran menjadi berbagai ukuran berbeda, menerapkan watermark, menguploadnya ke situs jejaring sosial pilihan saya dan menyimpannya ke Camera Roll.
Jenis tindakan ini sangat mendemonstrasikan bagaimana tugas yang berbeda dapat mudah dicapai dengan satu alur kerja.
Membuat Workflow
Sebelum memulai, kamu perlu membuat sebuah watermark sederhana. Kamu dapat melihat contoh saya di bawah. Hal yang paling sederhana adalah membuat sebuah file PNG dengan namamu.
Idealnya, kamu ingin backgroundnya transparan. Simpan gambar ini ke dalam iPhone yang kamu gunakan dan buat sebuah album baru bernama Watermarks. Tambahkan gambar ke dalam album tersebut.
Setelah watermark siap, mulai kerjakan alur kerjanya. Buat sebuah alur kerja Normal yang baru dan beri nama seperti Photo Processsing.
Tarik watermark sehingga itu tersedia untuk digunakan nantinya. Tambahkan tindakan Find Photos. Tambahkan sebuah filter dan atur itu ke album Watermarks.
Berikutnya, tarik gambar sebenarnya untuk editing.
Tambahkan tindakan Select Photos. Juga tambahkan tindakan Edit Image. Keduanaya berada di dalam kategori Photos & Videos.
Berikutnya mengubah ukuran gambar. Tambahkan tindakan Choose From Menu. Itu berada di dalam kategori Scripting.
Tambahkan Prompt yang sesuai dan angka pilihan perubahan ukuran yang kamu inginkan. Saya akan melanjutkan dengan 1200px dan 600px. Saya juga menambahkan pilihan Don't jika saya tidak ingin mengubah resolusi.
Di bawah pilihan pertama, tambahkan tindakan Resize Image. Atur Width pada nilai yang sesuai. Ulangi prosesnya untuk pilihan menu lainnya. Biarkan pilihan Don’t kosong.
Tambahkan Watermark. Saya ingin pilihan untuk menambahkannya atau tidak, tergantung pada dimana saya membagikannya sehingga saya akan menambahkan tindakan Choose From Menu lainnya. Kedua pilihan hendaklah Yes dan No.
Di bawah pilihan Yes, tambahkan tindakan Overlay Image.
Untuk Variable, gunakan pilihan Magic Variables untuk memilih variabel Photos pertama. Pastikan Show Image Editor dicentang dimana ini akan memungkinkanmu memposisikan ulang, mengubah ukuran dan mengubah opacity watermark.
Biarkan pilihan No kosong. Sekarang waktu yang bagus untuk mencoba alur kerja untuk memastikan itu berkerja secara benar. Jalankan itu dan pilih sebuah gambar uji. Jika semuanya berkerja, teruskan.
Jika tidak, telusuri permasalahannya dan pastikan kamu telah mengikuti tahap-tahap dengan benar.
Alur kerjanya berkerja secara sempurna sehingga sebuah tindakan perlu dijalankan pada gambar akhir. Hal pertama untuk dilakukan adalah menyimpannya sehingga tambahkan sebuah tindakan Save to Photo Album. Kamu dapat memilih sebuah Album atau cukup biarkan itu disimpan ke Camera Roll.
Terakhir, tambahkan beberapa tindakan Choose from Menu dengan pilihan Yes/No. Tambahkan salah satu pilihan ini untuk tiap jejaring sosial yang kamu gunakan. Saya akan menambahkan satu untuk Facebook dan satu untuk Instagram.
Di bawah pilihan Yes pada post to Facebook, tambahkan tindakan Post on Facebook. Di bawah Yes pada pilihan post to Instagram, tambahkan tindakan Post on Instagram.
Kamu akan menemukan keduanya di bawah Sharing. Sekali lagi, biarkan pilihan No kosong.
Dan sekian. Alur kerjanya telah selesai, jalankan itu untuk memastikan semuanya berkerja dengan baik. Seperti yang dapat kamu lihat, ada banyak pilihan di dalamnya. Kamu dapat mengedit sebuah gambar, menambahkan watermark dan mempostingnya ke Facebook, atau hanya mengubah ukuran dan menyimpannya ke ponsel.
Rangkuman
Workflow sangat ampuh dan merupakan salah satu cara terbaik untuk mengendalikan iPhone-mu.
Tanpa Workflow, langkah-langkah di dalam tindakan ini akan melibatkan beberapa aplikasi yang berbeda, banyaknya salinan foto yang disimpan dan sebagainya. Dengan Workflow, itu menjadi solusi satu klik yang sederhana bagi kebanyakan kebutuhan pemrosesan foto.
